Pembuatan Biofungisida di Desa Hutagaol Simarmar Balige Kabupaten Tobasa
DOI:
https://doi.org/10.54123/deputi.v1i1.53Keywords:
Biofungisida, Agens Hayati, Penyakit, Tanaman PadiAbstract
Kelompok tani Hita Saroha yang berlokasi di Desa Hutagaol Peatalun Kecamatan Balige Kabupaten Toba Samosir Provinsi Sumatera Utara. Selama ini petani untuk mengendalikan penyakit pada tanaman padi, mereka terbiasa menggunakan pestisida kimia yang berakibat pada kehilangan musuh alami, sehingga populasi serangan penyakit tetap tinggi dan menimbulkan dampak negatif. Untuk menghindari terjadinya dampak negatif akibat penggunaan pestisida kimia maka di gunakan pengendalian alternatif yang ramah lingkungan yaitu pengendalian dengan Biofungisida yang memiliki potensi besar dalam pengendalian penyakit pada tanaman padi, dengan memberikan pelatihan memperbanyak agen hayati menggunakan media jagung dengan peralatan sederhana. Dari kegiatan ini petani di Desa Hutagaol Peatalun mampu memproduksi biopestisida dan mengaplikasikannya pada tanaman padi mereka, jika dibandingkan dengan sebelum dilakukannya kegiatan program pengabdian ini.
References
Litbang. 2015. Pengendalian Hama Tikus Terpadu. bbpadi.litbang.pertanian.go.id
Litbang. 2016. Waspada Serangan Hama Tanaman Padi Di Musim Hujan. bbpadi.litbang.pertanian.go.id
Nuraida. 2014. Peningkatan Persistensi dan Transmisi Isolat Yang Terbaik Jamur Entomopatogen Metarhizium anisopliae Untuk Pengendalian Hama Kubis Crocidolomia pavonana Fabricius (Lepidoptera: Pyralidae). Hibah Bersaing. Dikti. 2014.