Analisis Pengujian Karakteristik Dan Perbandingan Transformasi Pada Trafo 1 Fasa

Authors

  • Maharani Putri politeknik medan
  • Ibnu Hajar Politeknik Negeri Medan
  • Cholish Cholis Politeknik Negeri Medan
  • Abdullah Abdullah Politeknik Negeri Medan
  • Andri Ramadhan Universitas Al Azhar Medan

DOI:

https://doi.org/10.54123/vorteks.v2i1.33

Keywords:

Tegangan, Arus, Transformator, Rugi Hysteresis

Abstract

Berdasarkan data hasil pengujian pada magnetisasi inti transformator, diperoleh saat pengisian (trafo mulai diberikan tegangan dari rendah ke tinggi) arus akan mengalir dan terus meningkat. Pengukuran V dan I dilakukan pada saat tegangan dinaikkan sampai 120 % nominal dan tegangan diturunkan sampai I sama dengan nol. Pada saat batas minimum arus tidak bernilai nol tetapi 8,7 mA, sedangkan pada saat tegangan maksimum 250 V arus bernilai 44,2 mA. Hal ini dikarenakan adanya magnet sisa yang terdapat dalam belitan trafo maka akan terjadi rugi Hysteresis. Pengujian perbandingan transformasi pada trafo satu fasa melakukan percobaan 1 pada sisi primer tegangan rendah  dan percobaan 2 sisi primer tegangan tinggi. Adapun nilai tegangan V2 yang didapat 26,6 V pada sisi primer tegangan rendah V1 sebesar 6 V, sedangkan nilai tegangan V2 bernilai 5,9 V pada sisi primer tegangan tinggi V1 sebesar 25 V di mana nilai idealnya ar = 0,225 dan at = 4,237

Downloads

Published

2021-04-30

Issue

Section

Articles